Jumat, 24 Desember 2010

MENURUT ALKITAB YESUS BUKAN TUHAN

Semua sumber doktrin kristen adalah
Alkitab, sehingga jika ada satu saja ayat dalam Alkitab tidak
dipercayai maka dia kafir! Seperti kata seorang kristen Fundamentalis,
Jimmy Swargard bahwa jika ada penyisipan dalam Alkitab walaupun satu
ayat saja, maka kita tidak bisa menerima kitab tersebut sebagai firman
Tuhan.

Tetapi anda tidak perlu kawathir,
karena semua ayat-ayat Alkitab yang akan dipakai disini adalah bukan
suatu penyisipan yang dimaksud.

Orang – orang kristen selalu mengatakan, Tuhan Yesus, Tuhan Yesus. Sebenarnya apa yang membuat mereka mengatakan demikian ? Tidak lain adalah karena mukjizat yesus yang dimilikinya seperti :

Penyembuhan :

(Matius 8:1-4) , (Markus 2:1–12), (Lukas 5:12-16)
Pengusiran setan :


(Matius 8 : 28-34), (Markus 5:1-20), (Lukas 8:26-39)


Mengendalikan alam :



(Matius 8:23–27), (Markus 4:35-41), (Lukas 8:22-25)
Menghidupkan Orang Mati:



(Markus 5:21-43), (Lukas 7:11-17), (Lukas 8:40-56)

Padahal semua Mukjizat yang diberikan kepada yesus adalah Berasal dari Allah, tidak percaya ? Tanyakan kepada Yesus :

“Yesus mendekati mereka dan berkata: “Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi. ” (Matius, 28: 18).

Jikalau demikian, Al-Qur’an pun mencatatnya :

“(Ingatlah), ketika Allah
mengatakan: “Hai Isa putra Maryam, ingatlah nikmat-Ku kepadamu dan
kepada ibumu di waktu Aku menguatkan kamu dengan ruhul qudus. Kamu dapat berbicara dengan manusia di waktu masih dalam buaian dan sesudah dewasa; dan (ingatlah) di waktu Aku mengajar kamu menulis, hikmah, Taurat dan Injil, dan (ingatlah pula) diwaktu kamu membentuk dari tanah (suatu bentuk) yang berupa burung dengan ijin-Ku, kemudian kamu meniup kepadanya, lalu bentuk itu menjadi burung (yang sebenarnya) dengan seizin-Ku. Dan (ingatlah) di waktu kamu menyembuhkan orang yang buta sejak dalam kandungan ibu dan orang yang berpenyakit sopak dengan seizin-Ku, dan (ingatlah) di waktu kamu mengeluarkan orang mati dari kubur (menjadi hidup) dengan seizin-Ku,
dan (ingatlah) di waktu Aku menghalangi Bani Israil (dari keinginan
mereka membunuh kamu) di kala kamu mengemukakan kepada mereka
keterangan-keterangan yang nyata, lalu orang-orang kafir diantara
mereka berkata: “Ini tidak lain melainkan sihir yang nyata.”[QS. 5 :110]


Dengan Izin Allah, artinya diberikan kepada Yesus dari Allah.

Stop! Tetapi Yesus sendiri pernah mengakui bahwa dia adalah Tuhan! Mari kita lihat ayatnya :

“Kamu menyebut Aku Guru dan Tuhan, dan katamu itu tepat, sebab memang Akulah Guru dan Tuhan“.[Yoh 13:13]

Memang Yesus mengakui dirinya
Guru dan Tuhan, tapi benarkah demikian ? Mari kita lihat beberapa
terjemahan Alkitab untuk Yoh 13:13 :


TBKamu menyebut Aku Guru dan Tuhan, dan katamu itu tepat, sebab memang Akulah Guru dan Tuhan.
BIS Kalian memanggil Aku Guru dan Tuhan. Dan memang demikian.
FAYH Kalian memanggil Aku ‘Guru’ dan ‘Tuhan’. Benarlah kata kalian itu, karena memang demikianlah halnya.
DRFT_WBTC Kamu menyebut Aku Guru dan Tuhan. Dan perkataanmu itu tepat. Memang Akulah Guru dan Tuhan.
TL Kamu ini memanggil Aku Guru dan Tuhan, maka betullah katamu itu, karena Akulah Dia.
KSI Kamu menyebut Aku Guru dan Junjungan. Memang sepatutnyalah demikian, karena Aku adalah Guru dan Junjungan.
DRFT_SB Adapun kamu menyebutkan aku guru dan Rabbi, maka patutlah katamu itu, karena akulah dia.
BABA Kamu triak sahya ‘Guru’ dan ‘Tuhan:’ dan patut juga kamu kata bgitu; kerna sahya-lah dia.
KL1863 {Mat 23:8,10; 1Ko 8:6; 12:3; Fil 2:11} Kamoe panggil sama akoe Goeroe dan Toehan; betoel katamoe, karna akoe dia.
KL1870 Bahwa akoe dipanggil olihmoe goeroe dan toewan, maka benarlah bagitoe, karena akoelah dia.
DRFT_LDK Kamu ‘ini menjebut ‘aku guruw dan Tuhan, dan kamu berkata betul 2; karana ‘aku ‘ada dija ‘itu.
ENDE Kamu memanggil Aku Guru dan Tuan. Dan tepatlah demikian, sebab memang itulah Aku!
TB_ITL_DRF
/Kamu <5210> menyebut <5455> Aku <3165> Guru
<1320> dan <2532> Tuhan <2962>, dan <2532>
katamu <3004> itu tepat <2573>, sebab <1063> memang
Akulah <1510> Guru dan Tuhan.*
TL_ITL_DRF
Kamu <5210> ini memanggil <5455> Aku <3165> Guru
<1320> dan <2532> Tuhan <2962>, maka <2532>
betullah <2573> katamu <3004> itu, karena <1063>
Akulah Dia.

Fakta dari terjemahan diatas
yang paling mendasar adalah ada yang menyebutkan Tuhan dan Tuan. Hal
ini akan sangat mudah di cocokkan dengan ayat selanjutnya yaitu Yoh
13:16


Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya seorang hamba tidaklah lebih tinggi dari pada tuannya, ataupun seorang utusan dari pada dia yang mengutusnya.[Yoh 13:16]

Mana yang lebih tepat untuk melengkapi Yoh 13:16 ? Tuhan atau Tuan ?

Bukti Lain dari Alkitab adalah Ayub:

Bagaimana manusia benar di hadapan Allah? (Ayub 25:4 )
dan bagaimana orang yang dilahirkan perempuan itu bersih?(Ayub 25:4 )


Alkitab mengatakan bahwa siapapun yang
dilahirkan oleh perempuan tidaklah Bersih! Siapa yang dilahirkan
Perempuan ? Biarkan Alkitab menjawab :

Dan ketika genap dalapan hari dan la harus disunatkan, Ia diberi nama Yesus, yaitu nama yang disebut oleh malaikat sebelum la dikandung ibu-Nya”(Lukas, 2: 21).

Sesudah Yesus dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea pada zaman raja Herodes, datanglah orang-orang majus dari Timur ke Yerusalem [Matius 2:1.]

Ternyata menurut Alkitab Yesus dikandung Oleh Ibunya dan dilahirkan oleh perempuan. Mari kita liat ayat selanjutnya :

“Sesungguhnya, bahkan bulanpun tidak terang dan bintang-bintangpun tidak cerah di mata-Nya”(Ayub 25 :5)

Bintang dan Bulan tidak ada apa-apanya dimata Allah.

“Lebih-lebih lagi manusia, yang adalah berenga, anak manusia, yang adalah ulat!” (Ayub 25:6)

Kata Alkitab Manusia itu Berenga! anda tau berenga ? Belatung! yang biasanya ada di kotoran manusia, di bangkai manusia dan binatang! itu Belatung! Saya dan Anda tidak lebih dari Belatung Kata Allah, Tetapi… terkecuali Anak Manusia, Anak Manusia dikatakan Ulat, lebih tinggi sedikit dari pada Belatung, ini suatu perbuatan khusus oleh Allah, Taukah anda siapa Anak Manusia ? Biarkan Alkitab menjawab :

Yesus berkata kepadanya: “Serigala mempunyai liang dan burung mempunyai sarang, tetapi anak manusia tidak mempunyai tempat untuk meletakkan kepala­Nya. ” (Matius, 8: 20).

“Kemudian anak manusia datang, ia makan dan minum, dan mereka berkata: Lihatlah, Ia seorang pelahap dan peminum.. ” (Matius 11: 19).

Apabila mereka menganiaya kamu
dalam kota yang satu, larilah ke kota yang lain; karena Aku berkata
kepadamu: Sesungguhnya sebelum kamu selesai mengunjungi kota-kota
Israel, Anak Manusia sudah datang.[Matius 10:23]


“…apakah Engkau Mesias, Anak Allah, atau tidak”, Jawab Yesus: “…kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa….” [Matius 26:63-64]

Yesus dan murid-murid-Nya bersama-sama di Galilea, Ia berkata kepada mereka: “Anak Manusia akan diserahkan ke dalam tangan manusia”[ Matius 17:22]

Sebab seperti Yunus tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam.[Matius 12:40]
[b]Ternyata Anak manusia tidak
Lain dan tidak bukan Adalah Yesus! Jika Alkitab sudah mengatakan
demikian, Lalu siapa yang berani membantahnya ?
[/b]



Kesimpulan :

1. Yesus dilahirkan oleh perempuan, dan menurut Alkitab dia tidaklah Bersih

2. Yesus adalah Anak Manusia, dan menurut Alkitab dia adalah Ulat
[b]Lalu Apa Yang membuat Yesus Menjadi Tuhan ?[/b]





“Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus.” [Yohanes 17:3]

“Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: “Sesungguhnya Allah ialah Al Masih putera Maryam”, padahal Al Masih (sendiri) berkata: “Hai Bani Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu.” Sesungguhnya
orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah
mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada
bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun.[QS 5:72]


Al Masih putera Maryam itu hanyalah seorang Rasul yang sesungguhnya telah berlalu sebelumnya beberapa rasul, dan ibunya seorang yang sangat benar, kedua-duanya biasa memakan makananPerhatikan
bagaimana Kami menjelaskan kepada mereka (ahli kitab) tanda-tanda
kekuasaan (Kami), kemudian perhatikanlah bagaimana mereka berpaling
(dari memperhatikan ayat-ayat Kami itu)[QS. 5:75]

Yesus Bukan Tuhan 2

Menurut umat Kristiani Yesus adalah tuhan yang berinkarnasi / menjelma menjadi manusia, agar manusia dapat berkomunikasi secara langsung dan percaya akan firman-firman Tuhan. Tetapi anehnya Yesus tidak pernah mengatakan �Akulah tuhan yang menjelma menjadi Yesus�.

Mereka meyakini bahwa kelahiran Yesus yang ajaib, yaitu tanpa campur tangan seorang bapak adalah sebagai bukti bahwa Yesus memang tuhan, dalil ini sungguh-2 teramat dangkal dan lemah, karena nabi Adam yang lahir jauh lebih ajaib, yaitu tanpa campur tangan seorang bapak sekaligus tanpa campur tangan seorang ibu mereka tidak menjadikan nabi Adam sebagai tuhan, padahal kalau memang alasan kelahiran yg ajaib sebagai bukti Yesus adalah tuhan, maka Adamlah yang lebih patut disebut tuhan daripada Yesus.

Kemudian umat Kristiani juga meyakini bahwa lemukjizatan-2 yang dilakukan oleh Yesus antara lain menghidupkan orang mati, membuat orang buta dapat melihat dan lain-lainnya adalah sebagai bukti bahwa Yesus adalah Tuhan, dalil ini juga teramat lemah dan dangkal, karena nabi Musa yang mendapatkan mukjizat-2 lebih dasyat yaitu dapat membelah laut dan membuat ular dari seutas tali ternyata mereka tidak menjadikan nabi Musa sebagai tuhan, padahal kalau memang kemukjizatan-2 yg dilakukan oleh Yesus sebagai bukti Yesus adalah tuhan, maka Musalah yang lebih patut disebut tuhan daripada Yesus.

Apapun keistimewaan-2 yang ada pada diri Yesus tidaklah membuktikan bahwa Yesus adalah tuhan, leistimewaan-2 tersebut semata-mata ada-lah atas kehendak dan izin Allah semata.

Dalam kitab Taurat, Injil dan Al-Qur�an Allah SWT telah memperkenalkan diri-Nya bahwa Dia adalah Tuhan, sehingga manusia mempunyai dalil secara pasti siapakah Tuhan yang harus diimani dan disembah.

Beginilah firman TUHAN, Raja dan Penebus Israel, TUHAN semesta alam: "Akulah yang terdahulu dan Akulah yang terkemudian; tidak ada Allah selain dari pada-Ku. Taurat : Yesaya 44:6

�...bahwa Dia esa, dan bahwa tidak ada yang lain kecuali Dia.� Injil : Markus 12:31

�Katakanlah:"Dialah Allah, Yang Maha Esa". QS. 112:1


Kalau Yesus tuhan, seharusnya ada dalil yg menunjukkan bahwa Yesus pernah mengaku dirinya sebagai tuhan dan juga harus ada dalil yg me-nunjukkan bahwa Yesus pernah memerintahkan untuk disembah. Ternyata, tidak ada satu ayatpun bahwa Yesus pernah menyatakan �Akulah tu-han Yesus� atau �Sembahlah Yesus�. Bila demikian, maka sudah cukup untuk mengatakan bah-wa Yesus bukan tuhan.

Bahkan banyak sekali ayat-2 yg menunjukkan sebaliknya, yaitu Yesus mengaku dirinya hanyalah seorang nabi utusan Allah,

�Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus.� Yohanes 17:3

Lebih lanjut Yesus justru memerintahkan umatnya untuk menyembah dan berbakti hanya kepada Allah saja,

�Yesus berkata kepadanya: "Ada tertulis: Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!� Lukas 4:8

Dalam Al-Qur�an juga menegaskan bahwa nabi Isa as bukanlah tuhan :

�Sesungguhnya telah kafirlah orang-2 yang berkata:"Sesungguhnya Allah ialah Al-Masih putera Maryam", padahal Al-Masih (sendiri) berkata:"Hai Bani Israil, sembahlah Allah Rabbku dan Rabb-mu". Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengha-ramkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun.� QS. 5:72

Ciri-ciri Yesus bukan Tuhan


Yesus bukan Tuhan dan tidak sama dengan Tuhan   

1. Yesus lebih kecil daripada Tuhan. 

Bapa-Ku, yang memberikan mereka kepada-Ku, lebih besar dari pada siapapun, dan seorangpun tidak dapat merebut mereka dari tangan Bapa. (Yohanes 10:29) 
2. Tuhan lebih besar daripada Yesus.
Kamu telah mendengar, bahwa Aku telah berkata kepadamu: Aku pergi, tetapi Aku datang kembali kepadamu. Sekiranya kamu mengasihi Aku, kamu tentu akan bersukacita karena Aku pergi kepada Bapa-Ku, sebab Bapa lebih besar dari pada Aku. (Yohanes 14:28) 
3. Yesus duduk di sebelah kanan Tuhan.

Sesudah Tuhan Yesus berbicara demikian kepada mereka, terangkatlah Ia ke sorga, lalu duduk di sebelah kanan Allah. (Markus 16:19)

4. Yesus berdiri di sebelah kanan Tuhan.
Tetapi Stefanus, yang penuh dengan Roh Kudus, menatap ke langit, lalu melihat kemuliaan Allah dan Yesus berdiri di sebelah kanan Allah. (Kisah Para Rasul 7:55) 
5. Allah tahu datangnya hari kiamat, sedang Yesus tidak tahu. 
Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anakpun tidak, hanya Bapa sendiri.” (Matius 24:36)
6. Yesus bersyukur kepada Tuhan.
Pada waktu itu berkatalah Yesus: “Aku bersyukur kepada-Mu, Bapa, Tuhan langit dan bumi, karena semuanya itu Engkau sembunyikan bagi orang bijak dan orang pandai, tetapi Engkau nyatakan kepada orang kecil. (Matius 11:25)

Pada waktu itu juga bergembiralah Yesus dalam Roh Kudus dan berkata: “Aku bersyukur kepada-Mu, Bapa, Tuhan langit dan bumi, karena semuanya itu Engkau sembunyikan bagi orang bijak dan orang pandai, tetapi Engkau nyatakan kepada orang kecil. Ya Bapa, itulah yang berkenan kepada-Mu. (Lukas 10:21) 
7. Yesus disetir oleh Tuhan.
Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri; Aku menghakimi sesuai dengan apa yang Aku dengar, dan penghakiman-Ku adil, sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku. (Yohanes 5:30)    
Nabi Isa/Yesus adalah utusan Tuhan (Rasul Allah)

Dalil: Matius 15:24; Markus 9:37; Yohanes 5:24,30; 7:29,33; 8:16,18,26; 9:4; 10:36; 11:42; 13:20; 16:5; 17:3,8,23,25. 

Jawab Yesus: “Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel.” (Matius 15:24) 
“Barangsiapa menyambut seorang anak seperti ini dalam nama-Ku, ia menyambut Aku. Dan barangsiapa menyambut Aku, bukan Aku yang disambutnya, tetapi Dia yang mengutus Aku.” (Markus 9:37) 
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup. (Yohanes 5:24)

Tidak ada Dosa Waris dan Penebusan Dosa

Para nabi Allah tidak ada yang mengajarkan Dosa Waris dan Penebusan Dosa. Risalah Allah yang dibawa oleh semua nabi-Nya itu pada hakikatnya sama saja, yaitu Tauhid dan amal shalih. Semua nabi menekankan adanya tanggung jawab individu atas segala perbuatan setiap manusia. 

Orang yang berbuat dosa, itu yang harus mati. Anak tidak akan turut menanggung kesalahan ayahnya dan ayah tidak akan turut menanggung kesalahan anaknya. Orang benar akan menerima berkat kebenarannya, dan kefasikan orang fasik akan tertanggung atasnya. (Yehezkiel 18:20)

Janganlah ayah dihukum mati karena anaknya, janganlah juga anak dihukum mati karena ayahnya; setiap orang harus dihukum mati karena dosanya sendiri
. (Ulangan 24:16) 

Pada waktu itu orang tidak akan berkata lagi: Ayah-ayah makan buah mentah, dan gigi anak-anaknya menjadi ngilu, melainkan: Setiap orang akan mati karena kesalahannya sendiri; setiap manusia yang makan buah mentah, giginya sendiri menjadi ngilu. (Yeremia 31:29-30) 
Tetapi anak-anak mereka tidak dihukum mati olehnya, melainkan ia bertindak sesuai dengan apa yang tertulis dalam Taurat, yakni kitab Musa, di mana TUHAN telah memberi perintah: “Janganlah ayah mati karena anaknya, janganlah juga anak mati karena ayahnya, melainkan setiap orang harus mati karena dosanya sendiri.” (II Tawarikh 25:4) 
Sebab Anak Manusia akan datang dalam kemuliaan Bapa-Nya diiringi malaikat-malaikat-Nya; pada waktu itu Ia akan membalas setiap orang menurut perbuatannya. (Matius 16:27) 
Ketika Yesus melihat hal itu, Ia marah dan berkata kepada mereka: “Biarkan anak-anak itu datang kepada-Ku, jangan menghalang-halangi mereka, sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah. (Markus 10:14)

Yesus Bukan Tuhan

Yesus Mengaku Nabi

Mat 13:57 Lalu mereka kecewa dan menolak Dia.Maka Yesus berkata kepada mereka: “Seorang nabi dihormati dimana-mana, kecuali di tempat asalnya sendiri dan dirumahnya.” (Mat 21:11, Mar 6:4, Luk 4:24, Luk 3:33, Yoh 4:44)

Perhatikan, Alkitab bahasa-bahasa daerah seperti dibawah ini juga menjelaskan bahwa Yesus mengaku dengan jujur bahwa dia itu hanyalah seorang Nabi, bukan Tuhan! .....................


Penjelasan: Yesus saja mengaku dengan jujur bahwa dia hanyalah seorang nabi. Semua umat Islam dimanapun mereka berada, menjadikan Yesus sebagai seorang nabi saja. Tapi anehnya semua umat Kristen tidak mau menjadikan Yesus sebagai nabi mereka. Bahkan mereka jadikan Yesus sebagai Tuhan mereka. Padahal ayat-ayat yang mengatakan Yesus itu Tuhan, sangatlah lemah sekali, karena sebagian besar hanyalah berupa kesaksian dalam Surat Kiriman Paulus kepada jemaatnya dibeberapa tempat. Ini juga membuktikan bahwa umat Islamlah yang mengikuti perkataan dan kesaksian Yesus akan dirinya sebagai seorang nabi.

Al Qur’an juga menjelaskan bahwa nabi Isa hanyalah seorang hamba Allah, seorang utusan Allah atau seorang Nabi Alllah


Lukas 22:41-44

(41) Kemudian Ia menjauhkan diri dari mereka kira-kira sepelempar batu jaraknya, lalu ia berlutut dab berdoa kata-Nya:(42)

“Ya Bapa-Ku , jikalau Engkau mau, ambilah cawan ini daripada-Ku; tetapi bukanlah kehendak-Ku, melainkan kehendak-Mulah yang

terjad, (43) Maka seorang malaikat dari langit menampakkan diri kepada-Nya untuk memberi kekuatan kepada-Nya (44)Ia sangat ketakutan dan makin bersungguh-sungguh berdoa . Peluh-Nya menjadi seperti titik-titik darah yang bertetesan ke tanah.

Pejelasan: ayat ini memberikan bukti bahwq Yesus itu hanyalah seorang utusan Tuhan. Buktinya Tuhan mengutus malaikat-Nya untuk memberikan kekuatan pada Yesus. Dan ayat ini juga menjelaskan bahwa Yesus bukan Tuhan, sebab dia masih harus berdoa kepada Tuhan. Jika Yesus itu Tuhan tidak perlu lagi tuhan harus berdoa,. Jika Yesus itu Tuhan , mana mungkin Tuhan sangat
ketakutan ketika malaikat menampakan diri kepada-Nya. Tidak masuk akal sehat Tuhan harus takut sama malaikat bukan?


a. Setiap yang berdoa kepada Tuhan , pasti bukan Tuhan

b. Yesus berdoa kepada Tuhan, berati Yesus bukan Tuhan

c. Setiap yang takut kepada malaikat Tuhan, pasti buka Tuhan

d. Yesus takut kepada malaikat Tuhan, berarti Yesus bukan Tuhan

.

Yesus Mengajarkan Tauhid


Matius 4:10 "Maka berkatalah Yesus kepadanya:”Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis:Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!”


Penjelasan: Marilah kita ikuti dahulu perjalananYesus dalam Mat 4:1-10 sebelum dia menjadi Utusan Tuhan ataukah Tuhan ataukah Rasul ataukah Nabi ?????,

(1). Maka Yesus dibawa oleh Roh ke padang gurun untuk dicobai Iblis. (2) Dan setelah berpuasa empat puluh hari dan empat puluh malam, akhirnya laparlah Yesus.(3). Lalu datanglah si pencoba itu dan berkata kepada-Nya: “Jika Engkau Anak Allah, perintahkanlah supaya batu-batu ini menjad roti.” (4) tetapi Yesus menjawab: “Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah.” (5) Kemudian Iblis membawa-Nya ke Kota Suci dan menempatkan Dia di bubungan Bait Allah, (6) lalu barkata kepada-Nya :”Jika Engkau Anak Allah, jatuhkanlah diri-Mu ke bawah, sebab ada tertulis : Mengenai Engkau Ia akan memerintahkan Malaikat-malaikat-Nya dan mereka akan menatang Engkau di atas tangan-Nya, supaya kaki-Mu jangan terantuk kepada batu.” (7) Yesus berkata kepada-Nya: “Ada pula tertulis Janganlah engkau mencobai Tuhan Allahmu!” (8 ) Dan Iblis membawa-Nya pula keatas gunung yang sangat tinggi dan memperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia dengan kemegahannya, (9) dan berkata kepada-Nya: “Semua itu akan kuberikan kepada –Mu, jika Engkau sujud menyembah aku.”(10) Maka berkatalh Yesus kepadanya: “Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis : Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!”

Dari skenario jalannya cerita tersebut, dapatlah kita simpulkan bahwa terhadap iblis saja Yesus mengajarkan Tauhid. Artinya menyembah itu hanya kepada Allah saja.

Ini membuktikan bahwa iblis saja tahu dan mengerti bahwa Yesus itu bukan Tuhan!!

Jika Yesus itu tuhan, tentu dia akan berkata: Enyahlah iblis , sebab ada tertulis “Hanya kepadaku saja engkau menyembah”.

Tidak disangsikan lagi bahwa Yesus bukan Tuhan yang harus disembah. Tapi anehnya umat Kristiani menjadikan Yesus sebagai Tuhan yang disembah.

Yesus menyuruh menyembah kepada Tuhan. Semua umat Islam dimanapun mereka berada, menyembah hanya kepada Tuhan yang di-sembah oleh Yesus, sementara umat Kristen menjadikan Yesus sebagai sesembahan. Ini membuktikan bahwa kami umat Islamlah pengikut Yesus yang setia.

Yesus mengusir setan dengan kuasa Roh Kudus

"Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Roh Allah, maka sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu." (Matius 12:28 )

Yesus mengaku bilaman ia mengusir setan, itu dilakukan dengan bantuan kuasa Roh Allah, bukan dengan kuasanya sendiri. Pengakuan Yesus dengan jujur dan polos tersebut, memberikan suatu makna bahwa apa yang dia lakukan itu semua atas kuasa Roh Allah, bukan atas kuasanya sendiri, sebab dia bukan Tuhan Yang Maha Kuasa. Dair ayat tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa :

* Setiap yang mengusir setan atas bantuan Roh Allah, pasti bukan Allah.
* Yesus mengusir setan atas bantuan Roh Allah, berarti Yesus bukan Allah.
* Setiap yang tidak punya kuasa mengusir setan, pasti bukan Tuhan.
* Yesus tidak punya kuasa mengusir setan, berarti Yesus bukan Tuhan.


Yesus Mengajarkan Tauhid


Matius 4:10 "Maka berkatalah Yesus kepadanya:”Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis:Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!”


Penjelasan: Marilah kita ikuti dahulu perjalananYesus dalam Mat 4:1-10 sebelum dia menjadi Utusan Tuhan ataukah Tuhan ataukah Rasul ataukah Nabi ?????,

(1). Maka Yesus dibawa oleh Roh ke padang gurun untuk dicobai Iblis. (2) Dan setelah berpuasa empat puluh hari dan empat puluh malam, akhirnya laparlah Yesus.(3). Lalu datanglah si pencoba itu dan berkata kepada-Nya: “Jika Engkau Anak Allah, perintahkanlah supaya batu-batu ini menjad roti.” (4) tetapi Yesus menjawab: “Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah.” (5) Kemudian Iblis membawa-Nya ke Kota Suci dan menempatkan Dia di bubungan Bait Allah, (6) lalu barkata kepada-Nya :”Jika Engkau Anak Allah, jatuhkanlah diri-Mu ke bawah, sebab ada tertulis : Mengenai Engkau Ia akan memerintahkan Malaikat-malaikat-Nya dan mereka akan menatang Engkau di atas tangan-Nya, supaya kaki-Mu jangan terantuk kepada batu.” (7) Yesus berkata kepada-Nya: “Ada pula tertulis Janganlah engkau mencobai Tuhan Allahmu!” (8 ) Dan Iblis membawa-Nya pula keatas gunung yang sangat tinggi dan memperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia dengan kemegahannya, (9) dan berkata kepada-Nya: “Semua itu akan kuberikan kepada –Mu, jika Engkau sujud menyembah aku.”(10) Maka berkatalh Yesus kepadanya: “Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis : Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!”

Dari skenario jalannya cerita tersebut, dapatlah kita simpulkan bahwa terhadap iblis saja Yesus mengajarkan Tauhid. Artinya menyembah itu hanya kepada Allah saja.

Ini membuktikan bahwa iblis saja tahu dan mengerti bahwa Yesus itu bukan Tuhan!!

Jika Yesus itu tuhan, tentu dia akan berkata: Enyahlah iblis , sebab ada tertulis “Hanya kepadaku saja engkau menyembah”.

Tidak disangsikan lagi bahwa Yesus bukan Tuhan yang harus disembah. Tapi anehnya umat Kristiani menjadikan Yesus sebagai Tuhan yang disembah.

Yesus menyuruh menyembah kepada Tuhan. Semua umat Islam dimanapun mereka berada, menyembah hanya kepada Tuhan yang di-sembah oleh Yesus, sementara umat Kristen menjadikan Yesus sebagai sesembahan. Ini membuktikan bahwa kami umat Islamlah pengikut Yesus yang setia.

Yesus mengusir setan dengan kuasa Roh Kudus

"Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Roh Allah, maka sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu." (Matius 12:28 )

Yesus mengaku bilaman ia mengusir setan, itu dilakukan dengan bantuan kuasa Roh Allah, bukan dengan kuasanya sendiri. Pengakuan Yesus dengan jujur dan polos tersebut, memberikan suatu makna bahwa apa yang dia lakukan itu semua atas kuasa Roh Allah, bukan atas kuasanya sendiri, sebab dia bukan Tuhan Yang Maha Kuasa. Dair ayat tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa :

* Setiap yang mengusir setan atas bantuan Roh Allah, pasti bukan Allah.
* Yesus mengusir setan atas bantuan Roh Allah, berarti Yesus bukan Allah.
* Setiap yang tidak punya kuasa mengusir setan, pasti bukan Tuhan.
* Yesus tidak punya kuasa mengusir setan, berarti Yesus bukan Tuhan.